Tingkatkan Keamanan Data Perusahaan dengan Prediksi Kegagalan Drive NAS Berbasis AI - DA Drive Analyzer 2.0

Tingkatkan Keamanan Data Perusahaan dengan Prediksi Kegagalan Drive NAS Berbasis AI - DA Drive Analyzer 2.0

Tingkatkan Keamanan Data Perusahaan dengan Prediksi Kegagalan Drive NAS Berbasis AI - DA Drive Analyzer 2.0--ilustrasi

Tingkatkan Keamanan Data Perusahaan dengan Prediksi Kegagalan Drive NAS Berbasis AI - DA Drive Analyzer 2.0

RADARKAUR.CO.ID - Risiko kehilangan data perusahaan karena kerusakan drive seringkali menjadi perhatian utama, dimana sebuah penelitian menunjukkan lebih dari 30% kegagalan drive tidak terdeteksi oleh peringatan S.M.A.R.T.

Untuk mengatasi ini, QNAP® Systems, Inc. bekerja sama dengan ULINK Technology Inc. (ULINK) menghadirkan DA Drive Analyzer 2.0.

Versi terbaru dari aplikasi ini memanfaatkan AI untuk prediksi kegagalan drive, membantu perusahaan dalam menghindari kerugian data.

BACA JUGA:Kolaborasi Terbaru Antara MIND ID dan LIF Indonesia untuk Meningkatkan Kesejahteraan Karyawan

BACA JUGA:Wikipedia dan Kontroversi Seputar Maurice Novoa, Pencipta Melbourne Shuffle

Fitur Baru DA Drive Analyzer 2.0

Dengan penerapan AI berbasis cloud, DA Drive Analyzer 2.0 dari QNAP membawa diagnosa kesehatan drive ke level selanjutnya, khususnya untuk kebutuhan perusahaan.

Beberapa fitur baru termasuk dukungan koneksi server proxy dengan enam protokol proxy untuk menjaga privasi, kompatibilitas dengan HDD/SSD SATA, SAS, dan SSD NVMe, prediksi kegagalan drive dalam 24 jam, serta pengaturan fleksibel untuk deteksi drive.

BACA JUGA:Collector-X Online dari Bara Games, Mengajak Pemain ke X-World, Planet Misterius di Galaksi Andromeda

BACA JUGA:Promosi Keselamatan Industri: 'Workshop dan Demo Day Pendeteksian Gas dengan Drone' oleh Terra Drone

1. Privasi Data: Dengan dukungan koneksi server proxy yang aman, data perusahaan dijamin aman dan terlindungi dari jaringan luar.

2. Dukungan Beragam Drive: Kompatibilitas dengan berbagai jenis drive termasuk HDD/SSD SATA, SAS, dan SSD NVMe, memastikan fleksibilitas yang dibutuhkan oleh perusahaan modern.

3. Prediksi Kegagalan Drive: Fitur prediksi kegagalan drive dalam 24 jam memungkinkan tim IT bereaksi cepat, menghindari potensi kerugian data.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: