Mirip dengan Pinjol, Angsuran KUR Macet maka 5 Resiko Mengerikan Ini Bakal Terjadi
Calon Debitur KUR Suka Nanya, Bisa Tidak Pinjam KUR di Kota Lain? Jawabannya Begini--(dokumen/radarkaur.co.id)
KAUR, RADARKAUR.CO.ID - Program KUR atau Kredit Usaha Rakyat saat ini sudah mulai berjalan dan banyak diminati masyarakat. Masyarakat nyaris tidak asing lagi dengan program KUR ini.
Apalagi Mayoritas perbankan menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam penyaluran kepada debitur. Seperti KUR BRI, KUR Mandiri, KUR BNI dan lainnya. Namun tidak semua tahu tentang resiko yang akan ditanggung jika angsuran KUR Macet. Dampaknya bisa mirip dengan pinjol (pinjaman online) macet.
Sebagai informasi penting bahwa KUR merupakan program untuk masyarakat yang memeiliki usaha atau bisnis.
KUR ditujukan bagi pemilik usaha dan pebisnis untuk menambah modal dan mengembangkan usaha.
BACA JUGA:7 Daerah Penduduk Miskin Terbanyak di Provinsi Bengkulu, Nomor Satu Tak Terduga
Celakanya, tidak semua masyarakat yang meminjam atau debitur memiliki usaha dan bisnis yang sehat. Akibatnya banyak pembayaran kredit bulanan atau angsuran KUR macet.
Debitur yang sulit membayar angsuran KUR sesuai jangka waktu seringkali diakibatkan oleh usaha yang tidak berkembang atau merosot.
Nah kalau sudah begitu, maka resiko mengerikan ini bakal terjadi jika angsuran KUR macet.
1. Bunga Tinggi dan Denda
Jika peminjam tidak dapat membayar cicilan KUR tepat waktu, mereka akan dikenakan denda dan bunga tinggi atas pembayaran yang tertunggak.
BACA JUGA:Gardu Induk Bintuhan di Kaur Terancam Dihentikan, Alasannya Begini...
Denda dan bunga yang harus dibayarkan dapat sangat besar dan terus bertambah seiring dengan berjalannya waktu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: