DME Digadang jadi Pengganti Gas Elpiji, Benarkah Harga DME Lebih Murah? Simak Balitbang Kementerian ESDM

DME Digadang jadi Pengganti Gas Elpiji, Benarkah Harga DME Lebih Murah? Simak Balitbang Kementerian ESDM

Digadang sebagai Pengganti Gas Elpiji, Harga DME Lebih Murah?--kolase radarkaur.co.id

BACA JUGA:Kredivo: Bukan Pinjaman Online Biasa, Beli Sekarang Bayar Nanti, 30 Hari Tanpa Bunga

Modifikasi dilakukan pada sistem pengapian kompor, terutama pada kepala burner dan nozzle.

Modifikasi ini bertujuan agar pengguna kompor elpiji konvensional yang ingin beralih ke bahan bakar DME tidak perlu lagi membeli kompor khusus untuk bahan bakar DME.

Pengguna hanya perlu membeli onderdil kompor yang terkait dengan sistem pengapian, sehingga pembakaran dapat berlangsung lebih sempurna.

Namun, ada sedikit perbedaan durasi memasak antara gas DME dan elpiji. Ada kemungkinan waktu memasak akan lebih lama dan lebih banyak energi yang digunakan.

Sebab, DME memiliki kandungan panas (calorific value) sebesar 7.749 Kcal/Kg, sementara kandungan panas Elpiji senilai 12.076 Kcal/Kg.

BACA JUGA:G7 Batal Tinjau Batasan Harga Minyak Rusia, Gagal Tekan Pendapatan Rusia

BACA JUGA:Jelang Aturan Baru Elpiji 3 Kg, Polisi di Labura Gerebek Gudang Pengoplosan Elpiji

Waktu memasak DME diperkirakan lebih lama 1,1 sampai dengan 1,2 kali dibandingkan dengan menggunakan elpiji.

Meski begitu, kualitas nyala api yang dihasilkan DME lebih biru dan stabil, tidak menghasilkan partikulat matter (pm) dan NOx, serta tidak mengandung sulfur.

Nah demikian informasi terkait DME yang digadang sebagai pengganti Elpiji.

Semoga Bermanfaat.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: